Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta (Pemprov DKI) dan warga DKI berduka. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI DR. H. Saefullah, M.Pd., tutus usia pada Rabu (16/09/2020) siang.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Saudara kita,
sahabat baik kita, pribadi shaleh yang amat baik itu, telah dipanggil pulang ke
rahmatullah, Pak Sekda, Bpk Saefullah wafat pukul 12.55 di RSPAD", tulis Gubernur DKI Anies Baswedan mengabarkan melalui fanpage @aniesbaswedan.
H. Saefullah kata Anies merupakan sosok yang saleh, pekerja keras, dan pemurah.
"Pribadi saleh, pekerja keras, dan pemurah itu telah pulang ke rahmatullah", ujarnya.
Hampir tiap hari lanjut Anies kita bertemu. "Berkerja selalu sepenuh hati tapi suka becanda. Serius tapi tidak ada suasana tegang", jelasnya.
Menurutnya Saefullah yang juga tokoh NU DKI Jakarta merupakan pribadi yang matang, penuh pengalaman, selalu tenang dalam setiap situasi dan selalu tuntas.
Beliau tidak pernah menolak setiap ide, rencana, dan tugas yang dihadapkan kepadanya.
"Atas semua ide, rencana dan tugas yang dihadapkan, bila saya tanyakan dan diskusikan maka jawabnya selalu: bisa"! kenang Anies.
"Kita sering berkegiatan bersama hingga
lepas tengah malam, lalu besok paginya sudah ada kegiatan. Pak Sekda bisa ikut
hadir di kegiatan subuhan bersama-sama. Ini bukan sekadar soal stamina fisik,
ini adalah juga soal semangat yang luar biasa besar", kenangnya lagi.
Sepanjang bekerja bersama jelas Anies, Pak Saefullah belum pernah
pamit pulang karena sakit. Senin 7 September 2020, untuk pertama kalinya beliau
pamit pulang karena tidak enak badan. Di tengah-tengah Rapat Paripurna DPRD ia
pulang.
Anies menjelasakan, "selama isolasi mandiri kita terus
komunikasi. Tidak ada kesan kondisinya berat. Ia tidak pernah mengeluh. Dalam
komunikasi, ia tidak pernah memberikan kesan kondisi menurun. Tapi dari laporan
pantauan tim Dinas Kesehatan, kondisinya menurun dan perlu penanganan
intensif. Saya terima update tiap hari.
Bahkan saat akan dipindahkan ke RSPAD Gatot Subroto ia masih selalu bernada
positif.
Pada hari Minggu dini hari, 3 malam yang
lalu, Almarhum menulis pesan via WA pukul 1 dini hari kira-kira bunyinya, “Pak
Gub malam ini saya pindah ke RSPAD.” Beliau tetap tidak mau menceritakan bahwa
kondisinya menurun. Benar-benar pribadi tangguh!
"Pak Sekda ini ada dalam setiap perencanaan
dan eksekusi semua urusan COVID-19 di Pemprov DKI. Menyiapkan semua jajaran,
menggalang sumber daya, dan memastikan terlaksana sesuai rencana.
Berbulan-bulan ini kita berkutat urusan Covid bersama-sama", jelasnya.
"Allah, Sang Maha Pengatur, memanggilnya
pulang. Allah telah cukupkan perannya di dunia ini. Husnul khatimah InsyaAllah", pintanya.
ia juga berdo'a semoga al marhum ditinggikan derajatnya di sisi Allah.
Dimuliakan tempatnya. Diampuni khilafnya. Dan semua kebaikannya selama mengabdi
di ibu kota ini dicatat sebagai amal jariyah yang akan mengirimkan pahala tanpa
henti kepadanya. []
Sumber: @aniesbaswedan
Semoga Allah merahmati beliau dan menerima amal baiknya serta mengampuni kesalahannya.
BalasHapus